Definisi Organisasi Internasional menurut Pareira Mandalangi :
“Organisasi internasional memiliki arti ganda, yakni dalam arti luas dan sempit. Organisasi dalam arti luas maksudnya adalah organisasi yang melintasi batas negara (internasional) baik bersifat public maupun privat, sedangkan organisasi dlam arti sempit adalah organisasi internasional yang hanya bersifat public.”
jadi maksud dari organisasi internasional adalah suatu perkumpulan negara untuk menciptakan sebuah organisasi untuk mencapai sebuah tujuan bersama dan dengan negara-negara.
Analisis definisi Organisasi Internasional menurut Pareira Mandalangi :
Definisi Organisasi internasional yang dikemukakan oleh Pareira Mandalangi , jika dipandang dari segi subjek siapa yang melakukan kerja sama yang dimaksud sudah sangat jelas. Pareira mengklasifikasikan organisasi internasional menjadi dua, yakni dalam arti luas dan sempit dengan masing-masing memiliki perbedaan yang cukup signifikan dari subjek interaksinya.
Definisi Organisasi internasional yang dikemukakan oleh Pareira Mandalangi , jika dipandang dari segi subjek siapa yang melakukan kerja sama yang dimaksud sudah sangat jelas. Pareira mengklasifikasikan organisasi internasional menjadi dua, yakni dalam arti luas dan sempit dengan masing-masing memiliki perbedaan yang cukup signifikan dari subjek interaksinya.
Untuk memahami lebih lanjut definsi yang dikemukakan oleh Pareira ini, kita harus mengeksplore lebih jauh lagi apa yang dimaksud dengan public dan privat. Berhubung Pareira tidak menyertakan lebih lanjut maksud dari definisi Publik dan Privat nya itu apa, sehingga kita perlu mencari di berbagai literature lain.
Negatifnya, bisa saja kita sebagai pengamat mendapatkan makna public dan privat yang berbeda-beda sehingga dalam memahami lebih dalam dari definisi Pareira ini akan berbeda-beda pula.
Menurut saya, maksud dari kata public di sini adalah masyarakat dengan individu sebagai setiap aktor yang berperan langsung. Sehingga jika dikatakan organisasi internasional yang bersifat public maksudnya adalah organisasi yang melintasi batas dunia dimana keanggotaannya adalah masyarakat internasional yang terdiri dari berbagai negara.
Sedangkan, yang dimaksud dengan kata privat disini adalah khusus. Sehingga, jika dikatakan organisasi internasional yang bersifat privat maksudnya adalah organisasi yangmelintasi batas negara dimana keanggotaannya khusus diwakili oleh komponen tertentu dari suatu negara, dalam hal ini biasanya pemerintah.
Masih ada hal yang kurang dari definisi ini, yaitu kenapa para subjek organisasi internasional melakukan sebuah kerja sama, untuk apa, dan berlandaskan apa. Ketika kita mengamati secara kasat mata saja, definisi ini memang terlihat mudah dipahami karena bahasanya yang mudah dan sangat bersifat umum, tetapi unsure yang dikandung dalam definisi ini masih kurang jelas, karena dia hanya menyinggung organisasi internasional itu hanya dari subjeknya saja.
Definisi Internasional menurut NA Maryan Green :
“International organization is an organization established by a treaty to which three or more states are parties.”
(Organisasi internasional adalah organisasi yang dibentuk berdasarkan perjanjian dengan tiga atau lebih negara-negara yang menjadi pesertanya)
Analisis definisi Organisasi Internasional menurut NA Maryan Green :
Definisi Organisasi Internasional menurut NA Maryan Green adalah definisi yang sangat singkat dan sederhana dengan hanya disajikan dalam satu kalimat saja. Satu hal yang pasti dalam memahami definisi ini tentu kita harus mahir berbahasa Inggris mengingat definisi ini disajikan dalam bahasa Inggris. Selain sederhana, singkatnya definisi ini juga ternyata mempermudah pihak-pihak yang membaca definisi ini untuk memahaminya lebih jauh.
Walaupun dengan penyajiannya yang amat sederhana, tapi definisi saya katakana hampir sempurna. Definisi ini menurut saya hampir sempurna karena menjelaskan aktor-aktor siapa saja yang berorganisasi dan mereka berlandaskan atas apa. Bukti dari dijelaskannya siapa saja aktor yang ada dalam sebuah organisasi internasional bisa dilihat dari kata “… which three or more states are parties …” Selain itu, bukti bahwa dijelaskannya aktor-aktor ini terikat dalam sebuah landasan bisa dilihat dari kata “ … established by a treaty …”
Ada sedikit kekurangan dari definisi ini, yakni tidak disebutkannya mengapa dan untuk apa aktor-aktor yang disebutkan itu saling bekerja sama dlam hal ini yang saya maksudkan adalah tujuan organisasi. Selain kekurangan itu, terdapat juga keunikan dalam definisi ini. Sampai sekarang, saya belum mendapatkan alasan apa yang mendasari Maryan dalam memberi batasan minimal bahwa suatu kerjasama itu baru bisa dikatakan organisasi internasional jika memiliki tiga atau lebih anggota.
Jika dibatasi anggota minimal yang brkaitan hanya tiga, artinya kesepakatan-kesepakatan antar dua negara yang bersifat bilateral tidak bisa digolongkan dalam suatu organisasi internasional menurut NA Maryan Green.
Organisasi internasional adalah suatu istilah hubungan internasional yg menunjukkan kerja sama antarbeberapa negara. Sebagian besar organisasi internasional, seperti PBB dan WTO, bersifat multilateral yg mengambarkan tentang luasnya keanggotaan dan wilayah cakupan kerjanya..
Macam-macam organisasi internasional :
Organisasi internasional adalah suatu bentuk dari gabungan beberapa negara atau bentuk unit fungsi yang memiliki tujuan bersama mencapai persetujuan yg juga merupakan isi dari perjanjian atau charter, antara lain adalah:
Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara
Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara
- Amnesty International
- Badan Tenaga Atom Internasional
- Bank Dunia
- Bank Pembangunan Afrika
- Bureau international permanent de la paix
- Center for International Forestry Research
- Comecon
- Conférence Générale des Poids et Mesures
- Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa
- Dana Moneter Internasional
- Data Internasional untuk Pengembangan Agrikultural
- Dewan Kardinal
- Dialog Kerjasama Asia
- Dokter Lintas Batas
- Federasi Kinologi Internasional
- Francophonie
- Freemasonry
- G-20 ekonomi utama
- G15
- G8
- GUAM Organisasi untuk Demokrasi dan Pembangunan Ekonomi
- Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah
- Gerakan Non-Blok
- Grup Visegrád
- ICG
- IUCN
- Institut Penelitian Padi Internasional
- International Air Transport Association
- International Campaign to Ban Landmines
- International IDEA
- Interpol
- Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik
- Klub Rotary
- Komisi Samudera Hindia
- Komunitas Karibia
- Komunitas Kelapa Asia dan Pasifik
- Komunitas Negara-negara Berbahasa Portugis
- Organisasi Konferensi Islam
- Liga Arab
- Liga Bangsa-Bangsa
- Mensa
- Pakta Pertahanan Atlantik Utara
- Negara-Negara Persemakmuran
- Office international Nansen pour les réfugiés
- Organisasi Antar-Parlemen ASEAN
- Organisasi Buruh Internasional
- Organisasi Kerjasama Shanghai
- Organisasi Kesehatan Dunia
- Organisasi Negara-negara Amerika
- Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak Bumi
- Organisasi Perdagangan Dunia
- PROSEA
- Pakta Warsawa
- Pax Christi
- Persemakmuran Negara-negara Merdeka
- Program Pangan Dunia
- Pugwash Conferences on Science and World Affairs
- Rosikrusian
- SAARC
- Sekretariat Komunitas Pasifik
- Sosialis Internasional
- Transparency International
- Uni Afrika
- Uni Eropa
- Uni Latin
- Uni untuk Mediterania
- World Vision International
- Yayasan Batu Bara Dunia
- Yayasan Osteoporosis Internasional
1 komentar:
oh, gitu. Makasi banyak infonya.
Posting Komentar